"Lentera Senja"
- Moch. Rifiyal Ka'bah
- 29 Mei 2022
- 1 menit membaca
Di antara temaran jingga, hadirmu menjadi satu-satunya cahaya
Merekah menerangi hati yang sempat suram gulita
Memendar lebih indah daripada aurora di angkasa
Menyala binar kau pesonakan kirana
Tepat sebelum malam tiba
Senja merah mewujud bayangmu tipis di ujung sandikala
Perlahan lenyap terlumat dalam gulita
Segala rencana-rencana yang hampir jadi nyata
Tersusun rapi di dalam hati disertai upaya dan doa
Tanpa rasa bersalah kau menghapusnya dengan dusta
Meredupkan harapan memadamkan lentera cinta
Legam lebih hitam tanpa setitik pijar yang menyala
Lantas, bagaimana caraku melangkah
Sedangkan jalanku gelap tanpa arah
Hadirmu, kepergianmu, bersamamu, tanpamu niscaya
Dan kini lenyap tanpa sisa...
Comments